Menjadikan Peserta Didik SMA Lebih Inovatif dan Berkembang Melalui Karya Tulis Ilmiah sebagai Syarat Kelulusan

Menjadikan Peserta Didik SMA Lebih Inovatif dan Berkembang Melalui Karya Tulis Ilmiah sebagai Syarat Kelulusan
Karya tulis ilmiah berjudul “Tempat Sampah Pintar Berbasis Arduino Uno Menggunakan Sensor Ultrasonik: Solusi untuk Menjaga Kebersihan Lingkungan” oleh Putri Qanita dan Irsya Sahira Rahmadhani Kelas XI IPA 2 SMAIT Boarding School Wanareja, Subang membahas tentang masalah kebersihan lingkungan yang serius di Indonesia dan bagaimana teknologi dapat membantu memecahkan masalah tersebut.
Simulasi tempat sampah otomatis menggunakan kaleng susu
Dalam karya tulis ilmiah ini, dijelaskan bahwa kebersihan lingkungan sangat penting bagi kesehatan manusia dan merupakan tanggung jawab bersama. Namun, masih banyak yang tidak peduli akan pentingnya kebersihan lingkungan, seperti contohnya adalah sampah yang berceceran di lingkungan sekolah. Oleh karena itu, kesadaran dan kepedulian setiap individu sangat diperlukan untuk meminimalisir kerusakan lingkungan.
Anak memasang alat untuk simulasi tempat sampah otomatis
Salah satu masalah yang membuat masyarakat tidak membuang sampah pada tempatnya adalah kurang menariknya tempat sampah. Oleh karena itu, Putri dan Irsya mengajukan solusi dengan membuat tempat sampah pintar berbasis Arduino Uno menggunakan sensor ultrasonik.
Arduino Uno
Dalam pembuatannya, sensor ultrasonik akan mendeteksi jarak sampah dari tempat sampah, kemudian dengan sistem elektronik akan membuat bagian atas tempat sampah terbuka untuk memasukkan sampah dan akan menutup sendiri setelah beberapa saat. Dengan begitu, teknologi tersebut diharapkan dapat menarik minat masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya.
Melalui solusi yang diusulkan oleh Putri dan Irsya, diharapkan dapat membantu memperbaiki kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan. Dengan lingkungan yang bersih dan sehat, kesehatan manusia dapat terjaga dan kehidupan menjadi lebih baik dan nyaman.